Waisai,TifaPapua.net || Kelompok Usaha Raja Bintang Laut (RBL) yang dibentuk sejak 30 Agustus 2022 terus menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu kelompok usaha produktif di Kabupaten Raja Ampat.
Ketua RBL,Frits Moom,mengatakan bahwa kelompok ini merupakan binaan dari PT.Gag Nikel dan memiliki komitmen kuat dalam memberdayakan generasi muda di bidang bisnis.
“Kami bergerak bersama untuk membentuk kelompok usaha kecil di 43 kampung.Fokus utama kami adalah sektor perikanan,mulai dari pengolahan hingga distribusi hasil laut,”ujar Frits,kepada awak media ini.Kamis,(1/5).
RBL telah berhasil menembus pasar ekspor dengan mengirim ikan, kepiting,dan udang lobster ke sejumlah negara seperti Tiongkok, Singapura,dan Jepang.
Capaian ini menurut Frits merupakan bukti nyata dari semangat dan kerja keras para anggota kelompok,serta dampingan penuh dari PT.Gag Nikel selama empat tahun terakhir.
“Pimpinan PT.Gag Nikel selalu hadir mendampingi kami,membaca peluang,dan menjembatani masyarakat lokal dengan dunia usaha.Ini sangat kami apresiasi,”tambahnya.
Frits juga menaruh harapan besar kepada Pemerintah Daerah Raja Ampat untuk memberikan dukungan konkret terhadap kelompok-kelompok usaha lokal. Ia menilai,keberadaan RBL sejalan dengan visi daerah : Raja Ampat Bangkit,Produktif,dan Sejahtera.
Dengan semangat kolaboratif dan komitmen terhadap pemberdayaan ekonomi lokal,RBL bertekad menjadi kelompok percontohan yang mandiri dan berdaya saing di atas tanah kaya sumber daya Raja Ampat.(TifaPapua.net/Herum).
