Wakil Ketua II DPRP Papua Pegunungan,Terius Yigibalom (kelima dari kiri), bersama Bupati dan Wakil Bupati Lanny Jaya di Tiom, Sabtu (30/3/2025).DPRP mendorong pembangunan jalur alternatif karena jalur yang ada rawan longsor.
TifaPapua.net || Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Pegunungan mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk membangun ruas jalan nasional baru yang menghubungkan empat kabupaten di wilayah tersebut.
Baca juga : Bupati Raja Ampat Lepas Pawai Takbiran Idulfitri 1446 H di Waisai
Wakil Ketua II DPRP Papua Pegunungan,Terius Yigibalom,menjelaskan bahwa pihaknya menawarkan jalur alternatif guna meningkatkan aksesibilitas di daerah pegunungan.
“Saat ini memang sudah ada jalan,tetapi sering mengalami longsor, sehingga perjalanan menjadi terhambat.Oleh karena itu,kami mengusulkan jalur alternatif yang melewati Distrik Malagayneri,Kabupaten Lanny Jaya,”ujar Terius di Tiom,Sabtu (30/3/2025).
Ruas jalan baru yang diusulkan ini dirancang untuk menghubungkan Kabupaten Nduga, Puncak Papua (Papua Tengah), Puncak Jaya, dan Tolikara. Terius berharap agar jalur tersebut dapat ditetapkan sebagai jalan nasional karena perannya yang strategis dalam konektivitas antarwilayah.
Menurutnya,dengan memilih jalur melalui Distrik Malagayneri, proyek ini bisa lebih efisien dan menghindari pengerjaan ulang yang selama ini menyebabkan pemborosan anggaran.
Bupati Lanny Jaya,Aletinus Yigibalom,menyambut baik gagasan pembangunan jalan nasional melalui Distrik Malagayneri.
“Kami sepenuhnya mendukung rencana ini karena akan mempercepat pembangunan di Papua Pegunungan secara keseluruhan,”ujarnya.
Selain itu, Aletinus menambahkan bahwa proyek ini diharapkan dapat memperkuat konektivitas antarwilayah serta membuka akses lebih luas ke pasar dan layanan publik.
Artikel Terkait: Heboh! Petugas P2TL Dipecat karena Pemberitaan, Febry: PLN Bintuni Harus Membersihkan Nama Baik Saya
DPRP Papua Pegunungan berharap pembangunan jalan ini menjadi prioritas dalam agenda pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut.(**)