Raja Ampat,TifaPapua.net || Pemerintah Kabupaten Raja Ampat resmi membuka kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) bagi 874 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2021 dan 2024.
Baca juga : Puluhan Peserta Prajabatan Raja Ampat Tertinggal di Sorong Akibat Kehabisan Tiket Kapal
Pembukaan dilaksanakan pada Senin, 25 Agustus 2025,dan dibuka langsung oleh Ketua Lembaga Administrasi Negara (LAN) Republik Indonesia,Dr.Muhammad Taufiq,DEA.
Acara pembukaan turut dihadiri Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Raja Ampat, Ferdinand Rumsowek,yang mewakili Pemerintah Daerah,serta Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Raja Ampat,Nyoman Sari Buana,yang menyampaikan laporan teknis pelaksanaan kegiatan.
Latsar CPNS ini diikuti 874 peserta,terdiri atas 223 CPNS formasi tahun 2021 dan 651 CPNS formasi tahun 2024.
Kegiatan ini ditandai dengan pemukulan tifa sebanyak tiga kali oleh pimpinan LAN sebagai simbol resmi dimulainya pelatihan.
Pelatihan berlangsung selama hampir empat bulan penuh,dimulai 25 Agustus hingga berakhir pada 21 November 2025. Kegiatan ini dibagi dalam tiga gelombang, yaitu:
Gelombang I: 25 Juli – 7 November 2025
Gelombang II: 1 September – 14 November 2025
Gelombang III: 8 September – 21 November 2025
Kegiatan Latsar ini dipusatkan di Kabupaten Raja Ampat dengan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah melalui anggaran APBD Raja Ampat tahun 2024, yang dialokasikan lewat DPA BKD.
Menurut Kepala BKD,Nyoman Sari Buana, pelatihan dasar CPNS merupakan persyaratan utama sebelum pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Tujuannya untuk membentuk ASN yang memiliki nilai dasar,etika profesi,serta karakter berintegritas sehingga mampu melaksanakan peran sebagai pelaksana kebijakan publik dan pemberi pelayanan masyarakat.
“Pelatihan ini diharapkan mampu melahirkan aparatur sipil negara yang profesional,berkarakter,dan berintegritas tinggi dalam menjalankan tugasnya,” ujarnya.
Pelaksanaan Latsar CPNS berlandaskan pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Manajemen PNS.
Ketua LAN,Dr.Muhammad Taufiq, menegaskan pentingnya kesungguhan peserta dalam mengikuti pelatihan.
Peserta yang tidak lulus diwajibkan mencari kesempatan mengikuti pelatihan serupa di kabupaten lain.
Artikel Terkait : Wajib Tahu! Info Lengkap Latsar CPNS 2025 untuk Calon ASN
Sementara itu,Pemkab Raja Ampat berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum membentuk generasi ASN yang mampu memberikan pelayanan publik berkualitas.(TifaPapua.net/Niko Umpain).