Waisai,Tifapapua.net—Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral,menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Pembangunan Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral di Kabupaten Raja Ampat.Kamis,(10/3/2022).
Rakornis yang mengusung tema,”Membangun Papua Barat yang Aman,Sejahtera dan Bermartabat Dengan Memanfaatkan Potensi Energi dan Sumber Daya Mineral,” ini dihadiri Dinas ESDM dari 13 Kabupaten/Kota se-Provinsi Papua Barat.
Sambutan tertulis,Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati dibacakan Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan,Ir.Wahab Sangaji.Menyampaikan selamat datang dan berharap,Dinas ESDM dari 13 kabupaten/kota dapat merumuskan langkah-langkah yang tepat untuk pengelolaan potensi sumber daya energi dan mineral secara baik agar memberikan kontribusi yang besar untuk kemajuan pembangunan ditanah Papua.Khususnya,kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat di Provinsi Papua Barat.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Raja Ampat,menyampaikan selamat datang kepada peserta Rakornis di bumi para Raja.Saya berharap rakornis ini merumuskan langkah strategis dalam pengelolaan sumber daya energi dan mineral di Papua Barat,”ujar Bupati Raja Ampat.
Sementara itu,Gubernur Provinsi Papua Barat,Drs Dominggus Mandacan yang diwakili Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Papua Barat,Melkias Warinussa, SH.MH.Menjelaskan,bahwa pembangunan sektor energi di Papua Barat saat ini,penuh harapan dan tantangan.
kata Melkias Warinussa,Papua Barat memiliki potensi ESDM yang sangat besar tetapi belum dimanfaatkan secara optimal.Oleh karena itu,efisiensi dan efektifitas perlu diperhatikan dalam pemanfaatan sumberdaya energi dan mineral dalam rangka memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Papua Barat.”ungkapnya.
Ia berharap,rakornis tahun tahun 2022 ini,menjadi momentum yang tepat bagi Dinas ESDM se-Provinsi Papua Barat.Untuk berkolaborasi dan mensinkronkan berbagai program dan kebijakan strategis sektor energi dan sumber daya mineral yang dapat diajukan ke Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat.
Dikatakannya,bahwa usulan program dan kegiatan dari seluruh Dinas ESDM dari 13 (tiga belas) Kabupaten/Kota akan mempercepat penyelesaian Rencana Umum Energi Daerah (RUED) Provinsi Papua Barat.(REK)