Manokwari,TifaPapua || kontraktor lokal Orang Asli Papua (OAP) mendesak Pemerintah Papua Barat agar segera merealisasikan pembagian paket penunjukan langsung (PL) yang ada di dinas PU Papua Barat.
Hal ini dikatakan para kontraktor lokal OAP ketika melakukan aksi demo damai di depan kantor Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Provinsi Papua Barat,Rabu (04/9/2023).
Kepala dinas PUPR Papua Barat,Yohanis Momot,ST.MT.kepada media ini,usai bertemu masa aksi menyebutkan,terjadi aksi demo damai hanya mis komunikasi antara kepala bidang Bina Marga dengan kontraktor OAP.
“Aksi ini terjadi hanya miskomunikasi.Namun,Saya (Kepala Dinas) sudah komunikasi dengan kepala bidang bina marga untuk berkoordinasi,agar paket pekerjaan penunjukan langsung kepada Kontraktor OAP,segera tindak lanjuti untuk di jalankan dalam beberapa hari kedepan ,”ungkapnya.
Menurut dia,aksi demo damai yang dilakukan para kontraktor OAP merupakan wujud intermiso untuk OPD khususnya dinas PUPR Papua Barat agar lebih selektif dan cepat tanggap menghadapi situasi apapun.lebih dari itu,membangun komunikasi yang baik dan juga mengevaluasi hal-hal internal supaya berjalan cepat.
Perlu diketahui bahwa anggaran untuk paket pekerjaan Penunjukan langsung kepada OAP sangat siap dan tidak ada masalah,”ujar kepala Dinas PUPR Papua Barat,Yohanis Momot,ST.MT.
Paket penunjukan langsung bagi OAP nilainya tidak besar sehingga tidak harus menunggu bagi-bagi dari PJ Gubernur Papua Barat,seperti penyampaian pak kabid Bina Marga kepada kontraktor OAP.Tetapi ditangani langsung oleh PUPR,”tegasnya.
Untuk itu,saya berharap semua saudara-saudara kontraktor OAP tenang dan kita semua berpikir dengan baik bahwa hak dan berkat selalu ada bila kita berpikir positif.”(Res)
