Teluk Bintuni,TifaPapua || Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni terus memperkuat komitmennya dalam membangun ketahanan pangan melalui sektor pertanian.
Baca Juga : Polemik Pemalangan Misool Eco Resort Masih Berlanjut,Marga Bahale Minta Rp1 Miliar untuk Buka Palang
Salah satu upayanya diwujudkan dalam kegiatan panen padi bersama di Kampung Waraitama,Distrik Manimeri,Sabtu (5/4/2025), yang juga menjadi tonggak awal program swasembada pangan seluas 100 hektar.
Acara panen ini dihadiri oleh unsur pimpinan daerah,anggota DPRK Teluk Bintuni,Forkopimda,perwakilan Kodam XVIII/Kasuari,dan berbagai instansi terkait. Sambutan resmi disampaikan oleh Asisten III Setda Teluk Bintuni,Yohanis Manobi,mewakili Bupati Teluk Bintuni,Yohanis Manibuy, S.E.,M.H.
Panen dilakukan di lahan seluas 15 hektar, yang terdiri dari 5 hektar hasil kerja sama antara Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPH) Provinsi Papua Barat dengan Kodam XVIII/Kasuari,serta 10 hektar lainnya berasal dari inisiatif swadaya petani Kampung Waraitama.
Kegiatan berlangsung pada Sabtu,5 April 2025,di areal persawahan Kampung Waraitama,Distrik Manimeri,Kabupaten Teluk Bintuni.
Dalam sambutannya,Bupati menegaskan bahwa pengembangan sektor pertanian,khususnya tanaman padi,menjadi prioritas pembangunan lima tahun ke depan.
Hal ini dinilai strategis untuk meningkatkan ketahanan pangan, memperkuat perekonomian masyarakat,menambah pendapatan daerah, dan membuka lapangan kerja.
“Pembangunan pertanian bukan hanya soal produksi, tetapi juga soal keberlanjutan ekonomi lokal,” ujar Yohanis Manobi membacakan sambutan Bupati.
Program swasembada pangan ini selaras dengan visi nasional Asta Cita Pembangunan Presiden Prabowo Subianto yang menekankan kemandirian pangan,energi, air,serta penguatan ekonomi kreatif,hijau,dan biru.
Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni menargetkan pengembangan lahan sawah hingga 100 hektar secara bertahap.
Tantangan seperti keterbatasan lahan,sistem irigasi yang belum optimal, perubahan iklim,hingga hama tanaman menjadi perhatian serius. Pemerintah mendorong sinergi antara dinas teknis,kelompok tani,aparat keamanan,dan seluruh pemangku kepentingan.
“Dengan dukungan semua pihak,kami yakin pertanian Teluk Bintuni bisa tumbuh lebih maju dan berkelanjutan hingga 2030,”ujar Manobi.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kepala Dinas TPHBUN Papua Barat Agustinus Warbal,Kepala Dinas Pertanian Teluk Bintuni Abraham A. Inanosa,SP, MP,Dandim 1806/Teluk Bintuni Letkol Inf Teguh Eko Efendi, anggota DPRK Teluk Bintuni Daniel Dudung,Wagiman,dan
Madika.Artikel Terkait : Bupati Yohanis Manibuy Targetkan Swasembada Pangan 100 Hektar di Teluk Bintuni
Hadir pula Kasat Binmas Polres Teluk Bintuni Ipda D.Christian Bolang mewakili Kapolres,Kabag Humas dan Protokoler Setda Teluk Bintuni, Kepala Dinas Sosial Ferdinan Mangalik,Kepala Kampung Waraitama,Kepala Kampung Banjar Ausoy,perwakilan Brigif 26/Gurana Piarawaimo,serta personel TNI dan Polri setempat.
Acara panen ditutup dengan doa bersama serta pembacaan pantun semangat untuk para petani, sebagai simbol harapan akan bangkitnya sektor pertanian yang tangguh dan mandiri di Teluk Bintuni.(Reporter : Res).
