MANOKWARI,TifaPapua.net || Puluhan warga,Tim Peduli ASN Arfak melakukan Pemalangan Gedung Badan Kepegawaian Daerah Papua Barat.Senin,(07/3/2022).
Aksi Pemalangan ini dilakukan,lantaran warga yang kesal terhadap kepala Badan Kepegawaian yang dinilai lamban menandatangani berkas usulan ASN milik tiga warga asal Suku Arfak.
Pantauan media ini di lokasi kejadian,terlihat puluhan warga mendatangi Gedung BPKD,Jl.Purn Abraham O Atururi Kompleks Perkantoran Gubernur Manokwari – Papua Barat.Sekira pukul 15.45 WIT.
Selain dua Fanflet,Puluhan masa yang mengaku peduli terhadap ASN Arfak juga membawa alat tajam dan menebangi tanaman hias di halaman Kantor BKD.
Kejadian tersebut,tidak berlangsung lama,masa aksi pun membubarkan diri.Namun,pintu utama kantor BKD tetap di palang.
Dua buah fanplet berukuran 4 Cm itu,Oleh warga mendesak Gubernur Papua Barat,untuk melakukan rotasi jabatan atau non-jobkan kepala Badan Kepegawaian dari Jabatannya.
Sumber di lokasi kejadian, menyebutkan,aksi tersebut,merupakan bentuk kekesalan warga terhadap kepala Badan Kepegawaian yang lamban ataupun sengaja tidak menandatangani berkas yang telah lama di ajukan oleh tiga PNS anak Arfak.”ungkap sumber.
Sumber lain juga menduga,kepala Badan Kepegawaian Daerah,Neles Dowansiba diduga sengaja,bahkan menolak menandatangi berkas ketiga anak Arfak itu karena dendam politik.
Sebab kata sumber,diantara tiga okonom pemilik berkas ini,merupakan ade kandung dari salah seorang bupati di Papua Barat.”terang,sumber yang tidak bersedia namanya di sebut dalam pemberitaan ini.
Mereka (masa aksi),juga ancam tidak membuka palang,sebelum pejabat berwenang di mutasi atau di non-aktifkan dari jabatannya.(Res)